Fenomena Waterspout Terlihat di Pantai Gunung Kidul, Apa itu Waterspout?

Terlihat dua titik pusaran angin di atas perairan Pantai Gesing, Girikarto, Panggang, Gunungkidul pada Senin, 19 Mei 2025. Dalam pantauan akun X @merapi_uncover, terlihat dua pusaran angin tersebut membentuk spiral seperti layaknya tornado. Pusaran tersebut adalah angin puting beliung di perairan. Saat corongnya terbentuk dan menyentuh paras air, pusaran tersebut menyedot air dalam volume tertentu hingga ke ketinggian. Pusaran ini disebut dengan waterspout.

Waterspout adalah kolom udara berputar cepat berdiameter kecil yang bersentuhan langsung dengan permukaan air. Fenomena ini hampir selalu terbentuk dari awan kumulus yang tumbuh cepat. Waterspout dapat berbentuk bermacam-macam dan sering muncul secara berurutan dalam satu rangkaian.

Fenomena ini memiliki kaitan erat dengan kejadian atmosfer lain, seperti tornado, pusaran angin, dan badai api. Meskipun telah dikenal sejak zaman kuno dan sering diperbincangkan, baru dalam beberapa tahun terakhir para ilmuwan mulai memahami proses terbentuknya waterspout. Selama berabad-abad, fenomena ini diliputi oleh misteri.

Beberapa kasus waterspout yang parah bisa menyebabkan korban jiwa ketika bergerak ke daratan dan melintasi area berpenduduk. Meski begitu, probabilitas untuk mengarah ke fenomena tersebut masih tergolong kecil.

Tipe Waterspout

Penggolongan tipe waterspout masih sering membingungkan. Selama bertahun-tahun, mereka hanya disebut sebagai tornado di atas air, dan istilah ini masih banyak digunakan. Namun, seiring berkembangnya penelitian mengenai pusaran atmosfer, diketahui bahwa ada berbagai cara terjadinya pusaran kuat yang menjulur dari awan. Oleh karena itu, waterspout kini diklasifikasikan dalam dua jenis utama sebagai berikut.

Waterspout Tornado

Jenis ini sebenarnya adalah tornado yang terbentuk di atas air atau berpindah dari darat ke laut. Ciri-cirinya sama dengan tornado di daratan, yaitu berkaitan dengan badai petir hebat, dan sering disertai angin kencang, gelombang besar, hujan es, serta petir yang berbahaya dan intens.

Waterspout Cuaca Cerah

Jenis ini biasanya muncul di bawah awan kumulus yang sedang berkembang, terutama di bagian bawah yang datar dan gelap. Tidak seperti waterspout tornado, jenis ini tidak berhubungan dengan badai petir. Ia mulai terbentuk dari permukaan air dan bergerak ke atas. Saat corong angin mulai terlihat, biasanya waterspout ini sudah hampir mencapai puncak kekuatannya. Oleh karena terjadi dalam kondisi angin yang tenang, waterspout jenis ini biasanya tidak banyak berpindah tempat. Jenis waterspout ini lah yang muncul di perairan lepas pantai Gunungkidul.

Sumber: X @merapi_uncover, Britannica, National Oceanic and Atmospheric Administration