Default Title
logo spatial highlights
NATO Pastikan Peran Vital GEOINT dalam Perang Modern

NATO Pastikan Peran Vital GEOINT dalam Perang Modern

Dalam konflik modern, kecepatan dan akurasi dalam pengambilan keputusan menjadi faktor penentu kemenangan. NATO menegaskan bahwa geospatial intelligence (GEOINT) memainkan peran vital dalam mempercepat proses ini, terutama dalam konteks perang Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung.

Mayor Jenderal Paul Lynch, Deputy Assistant Secretary General for Intelligence NATO International Military Staff, menyoroti pentingnya GEOINT dalam mempercepat pengambilan keputusan dari deteksi target hingga aksi di medan perang. Dalam Simposium GEOINT 2025 yang digelar di St. Louis, Amerika Serikat pada 18–21 Mei 2025, Lynch menyatakan bahwa kemampuan untuk membuat keputusan dari sensor ke penembak dalam hitungan menit, bukan jam, telah menjadi pelajaran penting dari konflik ini.

Salah satu contoh implementasi GEOINT yang efektif adalah sistem Delta, yang dikembangkan oleh militer Ukraina. Sistem ini mengintegrasikan informasi dari berbagai sumber, termasuk unit pengintai, pejabat sipil, mitra intelijen asing, dan warga sipil yang diverifikasi.

Data yang dikumpulkan mencakup citra satelit, drone komersial dan militer, serta jaringan sensor. Informasi ini dipetakan secara real-time, yang memungkinkan perencanaan operasi dan misi tempur, koordinasi antar-unit, dan pertukaran informasi yang aman tentang lokasi pasukan musuh.

Lynch menekankan bahwa pelajaran utama dari perang antara Rusia-Ukraina tersebut ini adalah kebutuhan akan hadirnya intelijen berkualitas tinggi di bidang geospasial. Guna mendukung penggunaan GEOINT tersebut, kini NATO telah bekerja sama dengan operator satelit asal Finlandia, ICEYE untuk memaksimalkan teknologi ini. Dengan dukungan kemampuan 48 satelit Synthetic Aperture Radar (SAR), ICEYE menawarkan kemampuan pengamatan bumi hampir real-time, yang tidak akan terpengaruh oleh kondisi cuaca dan cahaya.

Penggunaan geospatial intelligence telah membuktikan dirinya sebagai elemen kunci dalam konflik modern. Kemampuan untuk mengintegrasikan data dari berbagai sumber dan menyajikannya secara real-time memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat dan akurat di medan perang. Kolaborasi internasional dan investasi dalam teknologi GEOINT akan terus menjadi prioritas bagi NATO dan sekutunya dalam menghadapi tantangan keamanan di masa depan.

Sumber: Satellite Today, Reuters

+
+