

BIG dan ISI Jalin Kolaborasi Dorong Percepatan ILASPP
Badan Informasi Geospasial (BIG) makin menegaskan perannya sebagai motor penggerak kolaborasi nasional di bidang geospasial. Pertemuan dengan Ikatan Surveyor Indonesia (ISI) pada 10 September 2025 di Cibinong menunjukkan bahwa sinergi antara lembaga pemerintah dan organisasi profesi menjadi kunci mempercepat agenda strategis program Integrated Land Administration and Spatial Planning Project (ILASPP).
Dilansir dari laman resmi BIG, Kepala BIG, Muh Aris Marfai, menyampaikan bahwa percepatan ILASPP harus menyentuh aspek mendasar, seperti data, infrastruktur, manajemen, dan sumber daya manusia. Empat elemen ini menjadi fondasi agar perencanaan tata ruang dan administrasi pertanahan bisa terintegrasi secara efektif.
Pandangan tersebut menggarisbawahi bahwa ILASPP bukan sekadar proyek, melainkan juga instrumen akselerasi menuju tata kelola ruang yang transparan, inklusif, dan berbasis bukti. Dukungan ISI di bidang kompetensi teknis menjadi modal penting agar proyek ini tidak berhenti di level wacana.
Isu krusial yang muncul dari pertemuan ini adalah standardisasi kompetensi dan sertifikasi profesi surveyor. Tantangan disparitas antara Jawa dan luar Jawa tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga kualitas sumber daya manusia.
Standardisasi kompetensi menjadi jawaban agar surveyor di seluruh Indonesia memiliki daya saing yang setara. Pandangan ini sejalan dengan dorongan BIG untuk membentuk dewan profesi sebagai wadah penjamin kualitas dan profesionalisme, sebagaimana juga didorong oleh amanat Undang-Undang Cipta Kerja.
Kolaborasi BIG dan ISI seharusnya dibaca sebagai langkah strategis untuk membawa surveyor Indonesia naik kelas di kancah regional maupun global. Dengan standar kompetensi yang jelas, dukungan regulasi, serta ruang akademik yang terus berkembang, Indonesia memiliki peluang besar menjadi pusat unggulan geospasial di Asia Tenggara. Namun, tantangannya tetap sama, konsistensi, keberlanjutan, dan keberanian untuk mengintegrasikan inovasi ke dalam praktik nyata.
