Tangerang Luncurkan Sistem Geospasial yang Mampu Memetakan Pohon

Pemerintah Kota Tangerang meluncurkan inovasi digital terbaru bernama SI GAMPANG, singkatan dari Sistem Informasi Geospasial, Asuransi, dan Mitigasi Pohon Tumbang. Sistem ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan warga dari bahaya pohon tumbang dengan pendekatan teknologi geospasial.

Diluncurkan secara resmi oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata pada 23 Juli 2025, SI GAMPANG menjadi bagian dari integrasi layanan berbasis data spasial yang tergabung dalam portal “Tangerang Satu Peta” di situs maps.tangerangkota.go.id.

Sistem ini memungkinkan pemetaan pohon rawan tumbang secara digital dan terintegrasi dengan peta interaktif. Melalui fitur ini, lokasi-lokasi pohon yang terindikasi berpotensi tumbang diklasifikasikan secara visual berdasarkan status kesehatannya: sehat, sakit, atau kritis.

Kode warna pada peta membantu petugas dan masyarakat memahami tingkat risiko di suatu titik. Misalnya, zona merah menunjukkan pohon dalam kondisi kritis dan rawan tumbang saat hujan lebat atau angin kencang. Dengan pemetaan ini, upaya mitigasi dapat dilakukan lebih cepat dan efisien.

SI GAMPANG juga menyediakan fitur peringatan dini dan manajemen risiko. Ketika pohon menunjukkan tanda-tanda akan tumbang, platform ini memberi sinyal visual kepada petugas untuk segera melakukan penanganan, mulai dari pemangkasan hingga penebangan preventif.

Selain itu, inovasi ini dilengkapi dengan fitur asuransi pohon tumbang. Pohon-pohon milik pemerintah yang diasuransikan tercantum dalam sistem, dan warga yang terdampak kerusakan akibat pohon dapat mengajukan klaim secara digital, tanpa proses birokrasi yang rumit.