Kolaborasi dengan Lembaga Administrasi Negara, BIG Luncurkan Geoportal Palapa

Badan Informasi Geospasial (BIG) bersama Lembaga Administrasi Negara (LAN) resmi meluncurkan Geoportal Palapa pada Kamis, 19 Juni 2025 di Kantor LAN, Jakarta. Inovasi ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat transformasi digital pemerintahan, khususnya dalam pengelolaan dan pemanfaatan data geospasial. Geoportal Palapa hadir sebagai platform berbagi data spasial antar-instansi pemerintah, yang dirancang untuk mendukung integrasi data dan percepatan pelayanan publik berbasis lokasi.

Deputi Infrastruktur Informasi Geospasial BIG, Ibnu Sofian, menyebutkan bahwa peluncuran Geoportal Palapa merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat ekosistem geospasial nasional. Menurutnya, platform ini bukan sekadar alat bantu internal LAN, melainkan komponen penting dalam arsitektur data spasial nasional.

Ia juga menegaskan bahwa integrasi data antar-instansi merupakan kunci dari tata kelola pemerintahan yang modern dan responsif. Dalam kesempatan yang sama, Kepala LAN, Muhammad Taufiq, menambahkan bahwa kehadiran Geoportal Palapa akan mengubah peran LAN dari pengguna menjadi penyedia sekaligus pengelola informasi geospasial yang aktif dan sesuai standar nasional. Hal ini dinilai penting dalam membangun birokrasi yang adaptif dan berbasis data.

Nantinya, Geoportal Palapa tersebut akan digunakan beberapa pihak, di antaranya Pengembangan Kinerja Kebijakan LAN. Seno Hartono selaku Direktur Advokasi dan Pengembangan Kinerja Kebijakan LAN menyebutkan bahwa Geoportal tersebut akan dimanfaatkan oleh laboratorium inovasi LAN yang dikenal sebagai INOLAND untuk fondasi kebijakan berbasis spasial.

Peluncuran Geoportal Palapa menjadi penanda penting dalam upaya kolaboratif antara BIG dan LAN untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang berbasis data dan teknologi. Platform ini bukan hanya menjadi sarana berbagi informasi, melainkan juga alat strategis untuk menjawab tantangan pembangunan yang kian kompleks. Dengan data geospasial yang akurat, terkini, dan mudah diakses, kebijakan publik dapat dirancang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Dengan diluncurkannya Geoportal Palapa, pemerintah menunjukkan komitmen untuk membangun ekosistem digital yang terbuka, terintegrasi, dan berkelanjutan. Inisiatif ini diharapkan tidak hanya mendukung efektivitas birokrasi, tetapi juga mempercepat transformasi Indonesia menuju pemerintahan yang berbasis bukti dan mampu merespons tantangan zaman secara cepat dan akurat.

Sumber: BIG